Memiliki ruang kerja di dalam rumah walaupun sederhana haruslah memenuhi dari segala aspek kenyamanan dan kesehatan pemiliknya. Ruang yang sehat dan nyaman akan membantu anda menghasilkan ide yang optimal dan kondisi badan yang tetap bugar. Untuk menciptakan ruang kerja dengan syarat dasar tersebut, ada hal yang harus anda perhatikan.
1. Pencahayaan
Ruangan kerja sebaiknya memiliki pencahayaan yang cukup di siang dan malam hari. Ruang dengan pencahayaan tanggung akan membuat Anda malas menghidupkan lampu dan mata Anda akan bekerja ekstra sehinggamembuat Anda cepat lelah.
Ruang kerja sebaiknya dilengkapi jendela dengan ukuran yang sesuai untuk penerangan di siang hari. Untuk malam hari pergunakan penerangan dari lampu bercahaya putih yang merata di setiap ruangan sehingga tidak menimbulkan bayangan di beberapa titik. Bila ruang kerja Anda terpaksa harus berada di dalam kamar, maka gunakanlah lampu meja yang tidak terlalu terang dengan penutup kepala (task lighting). Pilihlah bola lampu yang tidak terlalu terang karena dengan jarak yang terlalu dekat akan mengganggu mata Anda.
2. Sirkulasi Udara
Ruang kerja yang panas dan pengap akan membuat Anda akan cepat merasa lelah dan jenuh. Oleh karena itu sediakan jendela ukuran memadai yang dapat mengalirkan udara dari luar atau sebaliknya ke rumah Anda. Jika ruangan tidak memungkinkan untuk membuka jendela dengan lebar, alternatifnya Anda harus menyediakan penyejuk udara.
3. Pemandangan dan Suara
Ruang kerja membutuhkan pemandangan indah dan suara merdu agar bisa terus berkonsentrasi dengan tenang. Seperti menghadap ke jendela, taman, dekat dengan kolam air mancur. Dengan menghadap ke taman dapat mengistirahatkan mata anda sejenak ketika lelah berada di depan komputer atau berkas pekerjaan, dan terkadang suara gemericik air mancur atau kolam dapat membuat seseorang merasa rileks dan menghasilkan sebuah ide baru.
4. Posisi Meja Kerja
Meletakkan meja jika tidak tepat akan mengganggu konsentrasi dan kenyamanan kerja anda. Jangan letakkan komputer membelakangi jendela, karena akan membuat anda silau saat melihat layar. Paling nyaman adalah jendela berada di samping ketika kita duduk, atau menghadap ke jendela. Seandainya letih, Anda dapat mengangkat kepala anda dan merasakan hembusan angin atau melihat pemandangan di luar jendela.
Ruang kerja memiliki bukaan yang cukup dan pemilihan furniturnya tepat. Ruangan menjadi lega dan terkesan terbuka. Suasana pun tetap hangat.
Ruang kerja ditata efisien dan efektif. Tetap gaya dengan penggunaan kombinasi warna ruangan dan furnitur.
Ruangan berada di area berukuran 3mx3,5m. Tidak hanya memadai untuk aktivitas bekerja, tetapi juga membaca. Berhadapan dengan pintu masuk, terdapat bukaan berupa jendela. Bukaan berfungsi sebagai sarana pertukaran udara, dan jalan masuk cahaya. Jendela juga memungkinkan bagi pemilik, untuk melihat siapa yang keluar atau masuk ke rumah. Sangat memudahkan bagi para self employee (bekerja sendiri di rumah).
Tidak ada pemilihan warna ruangan maupun furnitur, yang berkesan berat. Dinding diberi warna krem yang lembut. Ruangan hanya dilengkapi dengan satu set meja tulis dan kursi, serta sebuah rak buku. Seluruh furniturnya terbuat dari kayu. Diberi finishing melamik cokelat, sehingga menimbulkan kesan hangat. Di bagian bawah jendela, diletakkan dudukan memanjang, untuk menghindari kesan kosong.
1. Pencahayaan
Ruangan kerja sebaiknya memiliki pencahayaan yang cukup di siang dan malam hari. Ruang dengan pencahayaan tanggung akan membuat Anda malas menghidupkan lampu dan mata Anda akan bekerja ekstra sehinggamembuat Anda cepat lelah.
Ruang kerja sebaiknya dilengkapi jendela dengan ukuran yang sesuai untuk penerangan di siang hari. Untuk malam hari pergunakan penerangan dari lampu bercahaya putih yang merata di setiap ruangan sehingga tidak menimbulkan bayangan di beberapa titik. Bila ruang kerja Anda terpaksa harus berada di dalam kamar, maka gunakanlah lampu meja yang tidak terlalu terang dengan penutup kepala (task lighting). Pilihlah bola lampu yang tidak terlalu terang karena dengan jarak yang terlalu dekat akan mengganggu mata Anda.
2. Sirkulasi Udara
Ruang kerja yang panas dan pengap akan membuat Anda akan cepat merasa lelah dan jenuh. Oleh karena itu sediakan jendela ukuran memadai yang dapat mengalirkan udara dari luar atau sebaliknya ke rumah Anda. Jika ruangan tidak memungkinkan untuk membuka jendela dengan lebar, alternatifnya Anda harus menyediakan penyejuk udara.
3. Pemandangan dan Suara
Ruang kerja membutuhkan pemandangan indah dan suara merdu agar bisa terus berkonsentrasi dengan tenang. Seperti menghadap ke jendela, taman, dekat dengan kolam air mancur. Dengan menghadap ke taman dapat mengistirahatkan mata anda sejenak ketika lelah berada di depan komputer atau berkas pekerjaan, dan terkadang suara gemericik air mancur atau kolam dapat membuat seseorang merasa rileks dan menghasilkan sebuah ide baru.
4. Posisi Meja Kerja
Meletakkan meja jika tidak tepat akan mengganggu konsentrasi dan kenyamanan kerja anda. Jangan letakkan komputer membelakangi jendela, karena akan membuat anda silau saat melihat layar. Paling nyaman adalah jendela berada di samping ketika kita duduk, atau menghadap ke jendela. Seandainya letih, Anda dapat mengangkat kepala anda dan merasakan hembusan angin atau melihat pemandangan di luar jendela.
Ruang kerja memiliki bukaan yang cukup dan pemilihan furniturnya tepat. Ruangan menjadi lega dan terkesan terbuka. Suasana pun tetap hangat.
Ruang kerja ditata efisien dan efektif. Tetap gaya dengan penggunaan kombinasi warna ruangan dan furnitur.
Ruangan berada di area berukuran 3mx3,5m. Tidak hanya memadai untuk aktivitas bekerja, tetapi juga membaca. Berhadapan dengan pintu masuk, terdapat bukaan berupa jendela. Bukaan berfungsi sebagai sarana pertukaran udara, dan jalan masuk cahaya. Jendela juga memungkinkan bagi pemilik, untuk melihat siapa yang keluar atau masuk ke rumah. Sangat memudahkan bagi para self employee (bekerja sendiri di rumah).
Tidak ada pemilihan warna ruangan maupun furnitur, yang berkesan berat. Dinding diberi warna krem yang lembut. Ruangan hanya dilengkapi dengan satu set meja tulis dan kursi, serta sebuah rak buku. Seluruh furniturnya terbuat dari kayu. Diberi finishing melamik cokelat, sehingga menimbulkan kesan hangat. Di bagian bawah jendela, diletakkan dudukan memanjang, untuk menghindari kesan kosong.
Comments
Post a Comment