Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2012

Hancurnya Dolar

Dolar Amerika Serikat sudah lama menjadi mata uang global dunia. Selama beberapa dekade penggunaan dolar benar-benar dominan dalam aktivitas perdagangan internasional. Ini memberi keuntungan luar biasa bagi sistem keuangan dan masyarakat Negeri Abang Sam. Dengan dolar, Amerika memegang kendali yang luar biasa di seluruh dunia. Saat ini lebih dari 60 persen dari seluruh cadangan mata uang asing dunia dalam dolar. Belakangan terjadi perubahan besar. Anehnya, media-media di Amerika bungkam seribu bahasa tentang ini. Sejumlah negara dengan perekonomian terbesar di Bumi telah membuat perjanjian satu sama lain untuk menyingkirkan penggunaan dolar. Beberapa negara produsen minyak juga mulai menjual minyak dalam mata uang selain dolar, sehingga mengancam sistem petrodolar yang berjalan selama hampir empat dekade. Lembaga internasional besar, seperti PBB dan IMF, bahkan telah mengeluarkan laporan resmi tentang perlunya membentuk sistem mata uang global baru pengganti dolar. Mau ta

10 Tambang Emas Terbesar di dunia

Harga emas sudah naik lebih dari dua kali lipat dalam lima tahun terakhir ini, menjadikannya logam paling menarik untuk diperdagangkan sekaligus berinvestasi. Setiap hari, sekitar US$ 75 miliar emas diperdagangkan di pasar saham London. Sayangnya, dengan permintaan yang sangat tinggi, justru logam mulia itu sangat sulit ditambang. Jumlahnya yang tersedia tidak sebanyak mineral lainnya. Dengan perhitungan kasar, seluruh emas yang selama ini ditambang manusia jika dikumpulkan hanya bisa menutupi dua kolam renang standar olimpiade. Berdasarkan data Geological Society Amerika Serikat, diperkirakan cadangan emas belum ditambang yang tersedia di planet bumi ini sekitar 51.000 ton, sehingga menjadikan bisnis emas ini masih seksi. Seperti dikutip dari data terakhir yang dikeluarkan Thompson Reuters dan Metals Economics Group yang dilansir CNBC, Senin (19/3/2012), berikut adalah 10 tambang emas terbesar di dunia milik perusahaan publik. Tambang-tambang ini dikategorikan sebagai terbesar karena

Ingin Kaya.. Kembangkan bisnis ini

Ingin jadi seorang milyuner? Mengapa tidak? Jika terus bekerja ditempat anda sekarang ini mungkin dibutuhkan waktu yang lama untuk menjadi milyuner. Namun, dengan mengembangkan industri yang berprospek matang bukan sebuah mimpi anda akan duduk dalam jajaran orang terkaya di dunia. Apa saja? Seperti dikutip detikFinance dari Majalah Forbes, Rabu (14/3/2012) industri yang mampu menghasilkan milyarder di dunia ada bermacam-macam. Nomor satu adalah industri yang bergerak di sektor investasi. Sebanyak 143 orang yang duduk di jajaran orang terkaya dunia mengembangkan sektor investasi. Mengelola dana masyarakat dan 'memutarkannya' di beberapa produk investasi bisa menjadikan anda kaya. Kedua, adalah industri mode dan ritel yang menghasilkan 123 milyader dunia. Sebut saja Zara, Charles and Keith sampai ke Hermes dimana bermodalkan tren gaya masa kini industri mode bisa menghasilkan miliaran rupiah. Lalu apa yang ketiga? Forbes melansir industri real estate. Sebanyak 102

Sebab anda terlilit hutang

Ada banyak alasan orang terlilit utang, mulai dari utang medis, sekolah, bisnis baru dan membeli rumah. Pada beberapa hal, ada alasan yang baik kenapa anda berutang, namun di lain pihak, bisa saja alasannya tidak jelas. Misalnya, jika anda berutang untuk biaya pendidikan atau rumah, itu masuk akal karena untuk kebutuhan jangka panjang. Nah, beberapa alasan di bawah ini, seperti dikutip dari Financial Highway, Senin (5/3/2012), adalah perilaku kurang baik yang bisa membuat anda terjebak utang: 1. Terobsesi dengan barang yang bukan kebutuhan utama Jika anda terobsesi pada sebuah barang masih tidak masalah, tapi kemudian terobsesi dan membelinya (padahal secara finansial tidak mampu) apalagi sampai berhutang itu sudah menjadi masalah besar. Obsesi seperti ini biasanya lebih banyak dilakukan wanita, seperti ingin membeli tas dan sepatu bermerek terkenal. 2. Kredit mobil mewah Kalau anda tidak mampu beli mobil mewah yang harganya lebih dari Rp 500 juta, kenapa ha