Skip to main content

Analisa Bisnis Budidaya Sengon/Ha

Artikel ini akan menjelaskan secara gamblang seuntung apa budidaya Sengon dalam luasan 1 hektare. Perhitungan ini menggunakan asumsi bahwa sistem budidaya yang dikembangkan adalah dengan sistem yang selama ini digunakan oleh PT Raja Sengon Indonesia. Di mana perusahaan ini menggunakan sistem Intensifikasi Tinggi.

Dengan pola tanam intensif, maka diharapkan pertumbuhan diameter batang per tahun rata-rata bisa menemubus 7-10 Cm. Adapun perhitungan laba/ruginya adalah sebagai berikut;


Asumsi-asumsi

1. Biaya Produksi per hektare per tahun Rp6 juta (Rp30 juta per ha per 5 tahun)

2. Jumlah pohon per ha 3.300 (dengan jarak tanam 1m X 3m)

3. Harga jual dalam bentuk kayu log per m3;

a. Diameter 15 Cm, umur 3 tahun Rp.300 ribu (harga sekarang Rp600 ribu)
b. Diameter 20 Cm, umur 4 tahun Rp.400 ribu (harga sekarang Rp700 ribu)
C. Diameter 25 Cm, umur 5 tahun Rp.500 ribu (harga sekarang Rp800 ribu)

4. Pemenuhan Kubikasi

a. Diameter 15 Cm memerlukan 4 pohon.
b. Diameter 20 Cm memerlukan 3 pohon.
c. Diameter 25 Cm memerlukan 2 pohon.

5. Potential Lost 12%



I. Biaya Produksi

a. Penanaman Sengon seluas 1 ha

1 ha X Rp 30 juta Rp 30.000.000

(Angka ini akan terus naik setiap tahun)

II. Pendapatan

a. Penjarangan tahap I (umur 3 tahun)

Diameter 15 Cm atau untuk mencapai 1m3 perlu 4 pohon

Dipanen 660 pohon (20% dari pohon tertanam)

660 : 4 X 300.000 Rp 49.500.000

b. Penjarangan tahap II (umur 4 tahun)

Diameter 20 Cm atau untuk mencapai 1m3 perlu 3 pohon

Dipanen 660 pohon (20% dari pohon tertanam)

660 : 3 X 400.000 Rp 88.000.000

c. Panen Keseluruhan (umur 5 tahun)

Diameter 20 Cm atau untuk mencapai 1m3 perlu 2 pohon

Dipanen 1980 pohon (60% dari pohon tertanam)

1980 : 2 X 500.000 Rp 495.000.000



III. Laba/Rugi

a. Total Pendapatan (a+b+c) Rp 632.500.000

b. Potential lost 12% Rp 75.000.000

c. Biaya Produksi Rp 30.000.000

d. Keuntungan bersih Rp 527.500.000

IV. Bagi Hasil

a. Anda (sebagai investor) : 60% dari Keuntungan bersih

60% X Rp 527.500.000 Rp 316.500.000

(Atau pendapatan Rp 5,2 juta per bulan)



CATATAN :

1. Asumsi harga yang kita pakai adl harga pesimis (50% di bawah harga pasar yang sesungguhnya)



*) Guntoro Soewarno: Trainer tentang budidaya Sengon di beberapa BUMN

SUMBER: WWW.rajasengon.com

Comments

Popular posts from this blog

Bagaimana Membedakan Ayam Serama & Kate

Bagi pemula tentu akan sedikit kesulitan membedakan ayam serama dan kate. Apalagi jika bertemu dengan ayam kate yang juga mini size. Ciri2 Ayam Serama Berikut perbedaan dari keduanya. Tentang Ayam serama: 1. Dipercaya berasal dari kelantan malaisia 2. hasil persilangan dari berbagai jenis ayam 3. Nama serama berasal dari kata Sri Rama dan pada mulanya hewan ini hanya dipelihara dikalangan istana saja. 4. Bisa berumur hingga 15 tahun 5. Berat ideal adalah dibawah 400 gram atau 0,4 kg. 6. Ciri serama yang bagus adalah ekor yang cantik, berdada tegak kepak syap lurus ke bawah. 7. Hewan peliharaan yang jinak, manja dan mengenai pemeliharanya. 8. Mempunyai gelagat yang menarik, seperti berjalan mundur kebelakan. Meskipun berperawakan kerdil, unggas ini pantang minder. Ia senang bergaya petentang-petenteng dan tak ragu berkokok lantang. Serama diklaim sebagai ras ayam terkecil di dunia. Anggapan bahwa kate adalah jenis ayam terkecil nampaknya sudah kedaluarsa dan tak berl

Denah Rumah Minimalis 2 Lantai Type 130, 145, 175, 210, 220

Berikut ini denah rumah minimalis 2 lantai Type 130, 145, 175, 210, 220 perumahan The Paradise Yogyakarta. mungkin bisa menimbulkan ide bagi teman-tem..

Mengatur Sirkulasi Cahaya & Udara Rumah Sehat

Ketika akan membangun rumah, semua orang tentunya mengharapkan jika rumah yang dibangun tersebut nantinya bisa memenuhi dan disebut sebagai rumah yang indah, sehat dan nyaman. Untuk aspek keindahan tentunya bersifat relatif, karena pandangan seseorang biasanya tidak sama jika menyangkut soal keindahan bangunan. Tapi jika menyangkut aspek kesehatan, biasanya standarnya adalah seragam. Dalam hal ini, kita mungkin akan sepakat bila rumah yang sehat itu memenuhi beberapa kriteria, diantaranya: sirkulasi udara yang baik, ruangan yang mendapat cukup cahaya alami dari matahari, tata letak ruangan yang memudahkan pergerakan penghuni untuk beraktifitas, tersedianya lahan terbuka untuk menanam tanaman, dsb. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang membangun rumah sehat dengan tinjauan pada sirkulasi udara (penghawaan) dan pencahayaan alami pada ruangan-ruangan didalam rumah tersebut. Sirkulasi Udara (Penghawaan) Sistem sirkulasi udara pada bangunan rumah tinggal biasanya didapatkan me